会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Dorong Transisi Energi, PLN Gaet 63 Startup di Ajang Startup Day 2025!

Dorong Transisi Energi, PLN Gaet 63 Startup di Ajang Startup Day 2025

时间:2025-05-21 22:50:18 来源:quickq加速器在哪下 作者:综合 阅读:261次
Warta Ekonomi,quickq下载加速器 Jakarta -

PT PLN (Persero) menegaskan komitmennya dalam mendukung pertumbuhan startup di sektor energi melalui PLN Startup Day 2025 yang digelar di kantor pusat PLN, Jakarta, Selasa (21/05/2025).

Kegiatan ini menjadi wujud nyata peran PLN sebagai katalis dalam pengembangan ekosistem startup energi, khususnya yang bergerak di bidang teknologi hijau (green tech).

Dorong Transisi Energi, PLN Gaet 63 Startup di Ajang Startup Day 2025

Dorong Transisi Energi, PLN Gaet 63 Startup di Ajang Startup Day 2025

Direktur Perencanaan Korporat dan Pengembangan Bisnis PLN, Hartanto Wibowo menyampaikan startup memiliki peran strategis dalam menjawab tantangan transformasi sektor ketenagalistrikan khususnya dalam mendukung transisi energi menuju Net Zero Emission (NZE) di tahun 2060 atau lebih cepat.

Dorong Transisi Energi, PLN Gaet 63 Startup di Ajang Startup Day 2025

Baca Juga: Percepat Target NZE, PLN Enjiniring Menggandeng Kerja Sama EPPEI dari Tiongkok

Dorong Transisi Energi, PLN Gaet 63 Startup di Ajang Startup Day 2025

"Sebagai bentuk dukungan nyata terhadap ekosistem startup, PLN ingin menjadi rumah besar atau epicentrum dari pengembangan ekosistem startup energi di Indonesia," ucap Hartanto.

Pada gelaran tahun ini PLN Startup Day di tahun 2025 dengan tagline Powering Partnership, Uniting Forces for Sustainable Energy diisi dengan dua program utama, pertama adalah program kolaborasi dengan Laser Stage Startup.

Program ini membangun kerjasama strategis dalam menciptakan solusi inovatif yang terintegrasi di dalam menciptakan ekosistem energi nasional.

Program yang kedua adalah program inkubasi untuk early stage startup

"kami berharap kita dapat melahirkan startup-startup energi yang mampu mencapai level unicorn dengan level valuasi lebih 1 bilion USD yang setara dengan berbagai startup energi di dunia," ungkap Hartanto.

Pada gelaran tahun ini, PLN berhasil merangkul 63 startup sektor energi. Dari jumlah tersebut, 20 startup telah mengikuti program inkubasi, 20 startup menandatangani MoU melalui program PLN Connext, dan 15 lainnya telah menjalin kerja sama konkret dengan PLN dalam berbagai proyek strategis.

Selain itu, PLN Group juga menandatangani kerja sama strategis dengan sejumlah startup terpilih. Kolaborasi ini mencakup pengembangan teknologi seperti Internet of Things (IoT), kecerdasan buatan (AI), teknologi penangkapan karbon, hingga solusi kendaraan listrik.

Baca Juga: PLN Icon Plus dan Pemprov Bali Kompak Genjot Transisi Energi dan Digitalisasi Daerah

Di antaranya, kerja sama antara PLN Icon Plus dengan startup Magnar dan Soca.AI untuk solusi IoT dan AI.

PLN Enjiniring bersama TechnoGIS dalam penerapan AI di sektor rekayasa, serta sinergi PLN Nusadaya dan Alga dalam teknologi penangkapan karbon.

PLN Haleyora Power Indonesia (HPI) juga menjalin kemitraan dengan Charged untuk pengembangan armada kendaraan listrik.

(责任编辑:焦点)

相关内容
  • Rumah Kapolri Aja Kebanjiran
  • Pihak CLM Minta Semua Pihak Hormati APH
  • Jaringan Alat Tulis Palsu Terungkap, Snowman Pastikan  Produknya Asli dan Aman bagi Konsumen
  • Waspada, Potensi Banjir Rob Di Pesisir Utara Jakarta 16
  • Rogoh Rp10 Miliar Demi Bisa Pulang, Djoko Tjandra: Uang Saya Kan Banyak
  • Pakar: Pemerintah Harus Tegur Jaksa Agung Tak Terapkan UU Cipta Kerja Dalam Kasus Duta Palma
  • Wanita Paruh Baya Tewas Tertabrak Kereta Bandara Di Jakbar, Begini Kata KAI
  • KPK OTT di Kalsel, Amankan 6 Orang dan Barbuk Uang Senilai Rp 12 Miliar Serta USD 500
推荐内容
  • Jelang Keputusan BI, Saham Bank Besar Kompak Menguat
  • Resmikan Dua Gereja, Anies Baswedan: Persatuan Ini Akan Berkelanjutan
  • Harga Bitcoin Tembus US$105.000, Dekati Rekor Tertinggi Sepanjang Masa
  • Seorang Pria Tewas Dalam Kamar Kos Palmerah, Ditemukan Tetangga Saat Hendak Pasang Set Top Box
  • Hitung Mundur Peluncuran SUV Pertama dari Xiaomi, Berani Lawan Tesla Model Y
  • Prodi Arsitektur President University Presentasikan Tiga Paper di Simposium Kyoto Jepang